Momen lebaran selalu identik dengan berbagi Tunjangan Hari Raya (THR). Namun, di era digital seperti sekarang, cara berbagi pun ikut berubah. Tak perlu lagi repot menyiapkan uang tunai atau menunggu transfer via rekening bank. Cukup dengan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), kirim THR bisa dilakukan dalam hitungan detik. Teknologi ini menawarkan kemudahan transaksi sekaligus mendukung gerakan cashless society yang tengah digencarkan pemerintah.
QRIS hadir sebagai solusi praktis untuk transfer dana tanpa harus mengetahui nomor rekening penerima. Cukup dengan memindai kode QR yang dibuat oleh penerima, pengirim bisa langsung melakukan pembayaran dari berbagai aplikasi dompet digital maupun mobile banking. Menurut data dari Bank Indonesia, penggunaan QRIS mengalami lonjakan hingga 150% selama momentum Ramadan dan Idul Fitri dibandingkan hari biasa, menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap sistem pembayaran digital.
Cara membuat QRIS pun sangat sederhana. Pengguna hanya perlu membuka aplikasi pembayaran yang mendukung QRIS, lalu memilih menu “Terima Pembayaran” atau “Generate QR”. Setelah kode QR muncul, pengguna bisa menyimpannya dalam bentuk gambar atau langsung membagikannya kepada pihak yang akan mengirimkan THR. Proses ini tidak memerlukan biaya tambahan dan bisa diakses kapan saja, di mana saja.
Direktur Eksekutif Departemen Sistem Pembayaran BI, Filianingsih Hendarta, menyampaikan bahwa QRIS tidak hanya mempermudah transaksi personal, tetapi juga mendorong pelaku usaha mikro dan kecil untuk terhubung dengan sistem keuangan digital. “Kami ingin menciptakan ekosistem pembayaran yang inklusif, efisien, dan aman, mulai dari level individu hingga pelaku usaha kecil,” ujar Filianingsih dalam sebuah konferensi pers baru-baru ini.
Dengan semakin mudahnya berbagi melalui QRIS, momen silaturahmi saat Lebaran menjadi semakin simpel namun tetap hangat. Bagi generasi muda yang mengutamakan efisiensi dan teknologi, cara ini tentu menjadi pilihan utama. Jadi, sudah siap kirim THR anti ribet pakai QRIS?
