• Home
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Sosial Budaya
  • Techno
  • Hot
  • Humanity
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Sosial Budaya
  • Techno
  • Hot
  • Humanity
No Result
View All Result
Hub Indonesia
Home Internasional

Sudah Cukup untuk Israel, Hentikan serangan atau…???

21 May 2025
in Internasional
Reading Time: 2 mins read
0
Sudah Cukup untuk Israel, Hentikan serangan atau…???
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

GAZA – Menteri Luar Negeri Inggris, David Lammy, mengumumkan bahwa pemerintah Inggris menangguhkan pembicaraan mengenai perjanjian perdagangan bebas baru dengan Israel serta memanggil Duta Besar Israel sebagai bentuk protes terhadap eskalasi militer Tel Aviv dan blokade bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.

“Dengan ini saya nyatakan bahwa Inggris menghentikan sementara perundingan perjanjian perdagangan bebas baru dengan Israel,” ujar Lammy saat berbicara di parlemen pada Selasa (20/5/2025) terkait situasi di Israel dan wilayah Palestina yang diduduki. Ia menegaskan bahwa keputusan ini diambil sebagai respons terhadap tindakan pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Lammy menambahkan bahwa Menteri Urusan Timur Tengah telah memanggil Duta Besar Israel untuk menyampaikan keberatan resmi pemerintah Inggris. “Seperti yang ditegaskan Perdana Menteri dan sejumlah pemimpin lain kemarin, kita tidak bisa tinggal diam menyaksikan kemerosotan situasi ini. Hal ini bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar hubungan bilateral kami, dan menjadi penghinaan terhadap nilai-nilai yang dijunjung rakyat Inggris,” tegasnya.

Kecaman dari Inggris, Prancis, dan Kanada
Sehari sebelumnya, Inggris bersama Prancis dan Kanada mengeluarkan pernyataan bersama yang mengkritik perluasan operasi militer Israel di Gaza. Ketiga negara menyatakan bahwa tingkat penderitaan warga sipil di Gaza sudah melampaui batas kemanusiaan yang dapat diterima.

Mereka juga memperingatkan akan mengambil langkah konkret terhadap Israel jika tidak segera menghentikan serangan militer dan mencabut pembatasan terhadap bantuan kemanusiaan. Sejak 2 Maret, Israel menutup semua penyeberangan perbatasan Gaza, menghalangi distribusi kebutuhan pokok seperti makanan, air, dan obat-obatan, memperburuk krisis kemanusiaan yang telah berlangsung lama.

Setelah mendapat tekanan dari Amerika Serikat dan sekutu Eropa, kabinet keamanan Israel pada Minggu malam menyetujui untuk mengizinkan sebagian bantuan masuk ke wilayah tersebut.

Lammy: “Ini Kekejaman” David Lammy mengungkapkan bahwa akhir pekan lalu Israel memulai operasi darat besar-besaran yang disebut “Operasi Kereta Perang Gideon.” Ia menyoroti pernyataan Netanyahu yang menyebut bahwa Israel hanya akan mengizinkan masuknya makanan secukupnya untuk mencegah kelaparan. “Kemarin, kurang dari sepuluh truk berhasil masuk ke Gaza. PBB dan WHO telah mengeluarkan peringatan serius mengenai ancaman kelaparan massal,” katanya.

Lammy menegaskan bahwa warga sipil di Gaza kini terjebak dalam kondisi yang semakin memburuk: kelaparan, kehilangan tempat tinggal, trauma, dan pengungsian yang terus berulang.

“Pemindahan” yang Tidak Berperi kemanusiaan Lammy menyatakan bahwa konflik kini telah memasuki fase baru yang lebih suram. Ia mengecam rencana pemerintahan Netanyahu yang mendorong eksodus paksa warga Gaza ke wilayah selatan, hanya untuk diberi bantuan secara terbatas.

Lebih lanjut, Lammy mengutip pernyataan Menteri Keuangan Israel, Bezalel Smotrich, yang menyebut tentang “pembersihan Gaza” dan pemindahan warga Palestina ke negara ketiga. “Kita harus menyebut ini apa adanya: ini adalah ekstremisme yang berbahaya, menjijikkan, dan patut dikutuk,” tegas Lammy.

Ia mengakhiri pernyataannya dengan menyebut bahwa rencana pengusiran warga Palestina dari Gaza tidak hanya tak bermoral dan tak proporsional, tetapi juga sepenuhnya kontraproduktif.

Tags: 7 oktoberCease FireDavid LammyFreedomGazaHamasHoly LandInggrisIsraelMenlu InggrisPalestinaPBBPengungsianRakyat GazaUNRWA
Previous Post

Efisiensi Anggaran Dipastikan Lanjut Tahun 2026

Next Post

Di balik Tagline Kabur Aja Dulu, ada Mereka yang kini Mengabdi untuk Negara Asing sebagai Tentara

Next Post
Di balik Tagline Kabur Aja Dulu, ada Mereka yang kini Mengabdi untuk Negara Asing sebagai Tentara

Di balik Tagline Kabur Aja Dulu, ada Mereka yang kini Mengabdi untuk Negara Asing sebagai Tentara

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Stay Connected test

  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest

27 Tahun KAMMI: Dari Fajar Perjuangan Menuju Terang Peradaban

19 April 2025

Muhammadiyah Luncurkan MentariMart: Langkah Baru dalam Bisnis Retail Syariah

1 March 2025
Prof. Agustin Zarkani Resmi Daftar Rektor UNIB, Diantar Musik Dol dan Dukungan Para Guru Besar

Prof. Agustin Zarkani Resmi Daftar Rektor UNIB, Diantar Musik Dol dan Dukungan Para Guru Besar

17 June 2025
Gelombang kritik datang dari mahasiswa soal money politic pada pilkada Barito Utara 2024.

Gelombang kritik datang dari mahasiswa soal money politic pada pilkada Barito Utara 2024.

30 April 2025
Dipecat KAI, Firdaus Oiwobo Beralih ke Feradi; Nasib Kantor Hukum Terlihat Mengkhawatirkan

Dipecat KAI, Firdaus Oiwobo Beralih ke Feradi; Nasib Kantor Hukum Terlihat Mengkhawatirkan

0
Prabowo Sebut Ada “Raja Kecil” di Birokrasi yang Melawan Penghematan Anggaran

Prabowo Sebut Ada “Raja Kecil” di Birokrasi yang Melawan Penghematan Anggaran

0
BSI Klarifikasi Gangguan Akses Aplikasi Byond, Proses Pembaruan Sistem Sedang Dilakukan

BSI Klarifikasi Gangguan Akses Aplikasi Byond, Proses Pembaruan Sistem Sedang Dilakukan

0
10 Pemain PSM Makassar Tahan Imbang Arema FC di Liga 1, Dihiasi Gol Spektakuler dan Kartu Merah

10 Pemain PSM Makassar Tahan Imbang Arema FC di Liga 1, Dihiasi Gol Spektakuler dan Kartu Merah

0
KUHP Baru dan UU Tipikor, Menurut Tiga Prinsip Hukum, Mana yang Berlaku?

KUHP Baru dan UU Tipikor, Menurut Tiga Prinsip Hukum, Mana yang Berlaku?

13 July 2025
BREAKING NEWS Direktur RS Indonesia di Gaza, dr. Marwan Al-Sultan, Gugur Bersama Keluarga Setelah Serangan Udara Israel Menghantam Rumahnya

BREAKING NEWS Direktur RS Indonesia di Gaza, dr. Marwan Al-Sultan, Gugur Bersama Keluarga Setelah Serangan Udara Israel Menghantam Rumahnya

3 July 2025
Survei Median dikalangan Netizen Indonesia terhadap Isu Palestina, Kinerja Pemerintah dan soal Pemakzulan Wapres gibran

Survei Median dikalangan Netizen Indonesia terhadap Isu Palestina, Kinerja Pemerintah dan soal Pemakzulan Wapres gibran

30 June 2025
INSIDEN PESAWAT BATIK AIR “HARD LANDING” DI SOETTA, APA YANG SEBENARNYA TERJADI?

INSIDEN PESAWAT BATIK AIR “HARD LANDING” DI SOETTA, APA YANG SEBENARNYA TERJADI?

29 June 2025

Recent News

KUHP Baru dan UU Tipikor, Menurut Tiga Prinsip Hukum, Mana yang Berlaku?

KUHP Baru dan UU Tipikor, Menurut Tiga Prinsip Hukum, Mana yang Berlaku?

13 July 2025
BREAKING NEWS Direktur RS Indonesia di Gaza, dr. Marwan Al-Sultan, Gugur Bersama Keluarga Setelah Serangan Udara Israel Menghantam Rumahnya

BREAKING NEWS Direktur RS Indonesia di Gaza, dr. Marwan Al-Sultan, Gugur Bersama Keluarga Setelah Serangan Udara Israel Menghantam Rumahnya

3 July 2025
Survei Median dikalangan Netizen Indonesia terhadap Isu Palestina, Kinerja Pemerintah dan soal Pemakzulan Wapres gibran

Survei Median dikalangan Netizen Indonesia terhadap Isu Palestina, Kinerja Pemerintah dan soal Pemakzulan Wapres gibran

30 June 2025
INSIDEN PESAWAT BATIK AIR “HARD LANDING” DI SOETTA, APA YANG SEBENARNYA TERJADI?

INSIDEN PESAWAT BATIK AIR “HARD LANDING” DI SOETTA, APA YANG SEBENARNYA TERJADI?

29 June 2025
Hub Indonesia

© 2025 hubindonesia.com

Navigate Site

  • Profile
  • Editorial Board
  • Correspondence
  • Contact Us

Follow Us

  • Home
  • Profile
  • Editorial Board
  • Correspondence
  • Contact Us
  • News Category
    • Nasional
    • Politik
    • Ekonomi
    • Olahraga
    • Sosial Budaya
    • Techno
    • Hot
    • Humanity

© 2025 hubindonesia.com