Hasan Nasbi resmi mengundurkan diri dari posisinya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan. Kabar ini diumumkan melalui akun Instagram Total Politik. Dalam pernyataannya, Hasan menegaskan bahwa keputusannya sudah melalui pertimbangan panjang, bukan keputusan mendadak atau emosional.
Hasan menyampaikan bahwa ada sejumlah hal yang tidak lagi bisa ia selesaikan di dalam tugasnya, sehingga mundur dinilai sebagai langkah terbaik untuk mendukung kelancaran komunikasi pemerintah ke depan.
Sebelum mundur, Hasan sempat menjadi sorotan publik akibat beberapa pernyataan kontroversialnya, termasuk soal respons terhadap isu terorisme. Namun dia membantah bahwa keputusan ini dipicu oleh tekanan politik atau konflik internal.
Surat pengunduran dirinya sudah disampaikan kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya serta Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi. Partai Gerindra sendiri menghormati keputusan Hasan, meski beberapa petingginya mengaku tidak mengetahui detil alasan di balik pengunduran ini.
Pasca-mundurnya Hasan, operasional Kantor Komunikasi Kepresidenan tetap berjalan normal. Hingga saat ini, belum diumumkan siapa sosok yang akan menggantikan posisinya.