Menjelang seri perdana MotoGP 2025 di Sirkuit Buriram, Thailand, atmosfer kompetisi semakin memanas. Francesco “Pecco” Bagnaia, juara dunia MotoGP 2023, secara terbuka mengomentari dinamika tim Ducati Lenovo yang kini diperkuat oleh Marc Marquez, delapan kali juara dunia. Bagnaia menyebut bahwa rekan setimnya kerap mengeluh menjelang balapan pertama, menambah bumbu pada persaingan internal tim.
Tantangan Internal di Tim Ducati
Bagnaia mengungkapkan bahwa adaptasi dengan Marquez membawa tantangan tersendiri. “Saya lebih suka melanjutkan dengan Enea Bastianini,” ujar Bagnaia, mengindikasikan preferensinya terhadap mantan rekan setimnya dibandingkan Marquez.
Marquez: Penantang Nomor Satu
Meskipun demikian, Bagnaia tidak meremehkan potensi Marquez sebagai rival utama. “Saya sangat menantikan lebih banyak duel dengan Marc Marquez di barisan depan,” ungkapnya, menunjukkan rasa hormat terhadap kemampuan Marquez.
Persiapan Menuju Balapan Perdana
Tes pramusim di Buriram menunjukkan dominasi Marquez, yang diprediksi akan menjadi penantang utama dalam balapan pembuka.
Kata Para Ahli
Pengamat MotoGP, James Dielhenn, menyatakan, “Ducati menegaskan pabrikan pesaing memiliki keuntungan dengan aturan pembekuan mesin setelah mereka mengonfirmasi keputusan besar mereka untuk Marc Marquez dan Francesco Bagnaia.”
Dengan dinamika internal yang kompleks dan persaingan ketat antar pembalap, MotoGP Thailand 2025 menjanjikan aksi balap yang seru dan penuh kejutan.